Pages

4 Pelukis Paling Berpengaruh di Dunia

4 Pelukis Paling Berpengaruh di Dunia -Dari sekian juta pelukis di luar sana, ada 4 pelukis yang selalu karyanya membuat saya kagum, saya akan paparkan 4 pelukis paling populer yang sangat mempengaruhi gaya melukis banyak orang masa kini versi blog Art Energic, langsung saja kita mulai,

1. Leonardo da Vinci
Leonardo da Vinci
Siapa yang tak kenal dengan penulis yang satu ini? Karyanya Monalisa sangat melegenda di mana-mana hingga sekarang, selain itu The Last Supper adalah maha karya lainnya dari da VInci. Ia hidup 15 April 1452 - 2 Mei 1519 dengan aliran lukisannya neo klasik, tema lukisan dari da Vinci kebanyakan adalah tentang agama.
The Last Supper

2. Michelangelo Buonarroti
Michelangelo-Buonarroti
Pelukis yang satu ini juga tak kalah populer dibanding da Vinci, Buonarroti adalah saingan utama da Vinci. Bedanya Buonarroti lebih banyak mengabdikan hidupnya untuk melukis di dinding (fresco) dan juga membuat patung. Karya nya yang populer adalah The Last Judgement atau hari penghakiman. Ia hidup pada 6 Maret 1475 - 18 Februari 1564 di Italia.
The Last Judgement

3. Vincent van Gogh
Vincent van Gogh
The Starry Night adalah lukisan yang juga populer setelah lukisan Monalisa. Sang pelukis, Vincent lahir pada 30 Maret 1853 dan meninggal pada 29 Juli 1890. Ia merupakan pelukis aliran impresionisme modern, karyanya mempengaruhi banyak sekali pelukis di abad 20 hingga kini.
The Starry Night

4. Pablo Ruiz y Picasso
File:Pablo picasso 1.jpg
Pelukis hebat yang berasal dari Spanyol ini hidup pada 15 Oktober 1881 - 8 April 1973, memiliki pengaruh yang besar di abad modern ini. Aliran kubisme yang diperkenalkannya menjadi populer di masa kini, tak ayal banyak sekali design fututis yang bernuansa kubis atau kotak-kotak. Karyanya yang populer adalah Girl with Mandolin.
girl with mandolin 
Semoga membantu!



Terima kasih sudah membaca artikel yang berjudul 4 Pelukis Paling Berpengaruh di Dunia, semoga bermanfaat. 

Ciri Karya Sastra Melayu Klasik

Ciri Karya Sastra Melayu Klasik -Setelah saya jelaskan mengenai Karya Sastra Melayu Klasik, maka di postingan kali ini akan saya jelaskan ciri nya juga nilai apa saja yang terkandung dalam karya sastra melayu klasik. Langsung saja kita mulai,

Ciri-ciri karya sastra melayu klasik
1. Struktur bahasanya adalah melayu, sulit dipahami orang di zaman sekarang.
2. Merupakan sastra lisan atau diceritakan secara turun temurun.
3. Tidak diketahui siapa penciptanya alias anonim, sama halnya dengan pencipta lagu daerah.
4. Umumnya bersifat istana sentris aliskan menceritakan kehidupaan kerajaan.
5. Pengarangnya sangat taat terhadap aturan sastra yang ada.
6. Ceritanya nampak seperti gambaran masyarakat yang statis (taat dengan aturan yang ada).
7. Memakai bahasa yang klise (contoh pada suatu hari, alkisah, dll).

Nilai-nilai dalam karya sastra melayu klasik
1. Nilai agama, berkaitan dengan kaidah agama yang terkandung dalam sastra melayu klasik.
2. Nilai moral, berkaitan dengan etika dan sopan santun.
3. Nilai sosial budaya, berkaitan dengan keadaan masyarakat pada waktu itu.

Bagaimana? Sudah mulai lebih memahami mengenai karya sastra melayu klasik? Apabila sudah maka ucapkan syukur. Semoga artikel ini bisa membantu kalian semua yang membutuhkan, terima kasih.





Baca juga:

Terima kasih sudah membaca artikel yang berjudul Ciri Karya Sastra Melayu Klasik, semoga bermanfaat. 

Proses Pembuatan Keramik

Proses Pembuatan Keramik -Di postingan kali ini, saya akan membahas tentang teknik membuat keramik secara garis besar. Sebelumnya, keramik berasal dari kata keramikos (Yunani) yang berarti suatu bentuk dari tanah liat yang telah melewati proses pembakaran. Nah kalau sudah tahu asal-usulnya, mari kita simak cara membuatnya,

1. Bentuk keramik yang diinginkan, ada 4 teknik untuk membuatnya yaitu,

  • Teknik putar, digunakan dalam pembuatan pot menggunakan alat yang bernama hand wheel/kick wheel/electric wheel.
  • Teknik butsir, dengan menggunakn alat bernama sudip.
  • Teknik cetak, sesuai namanya keramik dibuat dari cetakan yang sudah dibuat. Oleh karena itu keramik yang dihasilkan akan sama bentuk dan ukurannya dengan keramik lain.
  • Teknik pijat, atau disebut juga pinching. Dilakukan dengan cara menjepit tanah liat menggunakan jari dengan gerakan dari bawah ke atas.
2. Setelah keramik selesai dibentuk, gores keramik dengan alat ukir seperti lidi untuk membentuk motif seperti bunga apabila diperlukan. 

3. Lanjut ke tahap 3 apabila telah selesai mendekor keramik, keringkan di tempat teduh dengan cara dikipas-kipas. Jangan dijemur di terik matahari karena akan membuat keramik retak.

4. Apabila keramik telah kering, masukkan keramik ke tungku ladang ataupun tungku lainnya untuk melewati proses pembakaran selama beberapa jam dengan suhu yang tinggi.

5. Hias kembali keramik dengan menggunakan pewarna oksida, pemilihan warna sesuai selera. Akan tetapi ada baiknya bila disesuaikan dengan motif yang tadi sudah dibentuk seperti motif flora dengan warna hijau.

6. Semprot atau celup keramik dengan lapisan kaca setelah merasa yakin dengan hiasan yang dibuat.

7. Bakar kembali dalam tungku, setelah itu angkat dan keringkan.

Nah, begitulah proses pembuatan keramik. Sangat panjang dan membutuhkan skill khusus dalam membuatnya. Di bawah ini adalah contoh-contoh hasil keramik yang dihasilkan, semoga bermanfaat.

Keramik Cina
Keramik Cina

Keramik Yunani
Keramik Yunani

Keramik Belanda
Keramik Belanda

Terima kasih sudah membaca artikel yang berjudul Proses Pembuatan Keramik, semoga bermanfaat.

Macam-Macam Cabang Seni dan Pengertiannya

Macam-Macam Cabang Seni dan Pengertiannya -Berbicara tentang seni memang tak akan ada habisnya, seni hadir bersamaan dengan penciptaan dunia ini. Mengapa bisa? Tanpa seni, mungkin saja takkan ada yang namanya pemandangan gunung yang indah dan taman bunga cantik. Begitu pula dengan cabang seni, tak akan berhenti bercabang seiring dengan perkembangan zaman. Berikut ini akan dipaparkan mengenai pembagian seni,

I. Berdasarkan bentuk pengungkapannya dibedakan jadi 2 jenis,

a. Seni tradisional, bentuk seni ini berpedoman pada kaidah yang diturunkan secara turun-temurun.
b. Seni modern, bentuk seni modern umumnya terpengaruh dari kebudayaan barat seperti Eropa.

II. Berdasarkan media pengungkapannya dibedakan jadi 5 jenis,

a. Seni rupa, seni bentuk ini diungkapkan dengan media bahan seperti cat, keramik, dll.
b. Seni sastra, seni bentuk ini diungkapkan dengan kata dan bahasa.
c. Seni tari, seni bentuk ini diungkapkan dengan gerakkan tubuh.
d. Seni musik, seni bentuk ini diungkapkan dengan bunyi-bunyian atau suara.
e. Seni teater, seni bentuk ini diungkapkan dengan media bahan, kata dan bahasa, gerakkan tubuh, suara.

III. Berdasarkan nilai dan tujuannya dibedakan menjadi 2 jenis,

a. Seni murni, karya seni dibuat semata-mata agar bisa dinikmati nilai seninya, contoh lukisan.
b. Seni terapan, karya seni yang dipakai dalam kehidupan sehari-hari dan bersifat praktis, contoh meja.



Terima kasih sudah membaca artikel yang berjudul Macam-Macam Cabang Seni dan Pengertiannya, semoga bermanfaat.

Teknik dan Tips Melukis di Atas Air

Teknik dan Tips Melukis di Atas Air -Di postingan kali ini, saya akan berbagi tips mengenai melukis di atas air. Sebelumnya, apakah ada yang tahu tentang bentuk seni yang satu ini? Seni ini berasal dari Turki sekitar 500 M dengan nama ebru, dahulu seniman Turki dilarang melukis bentuk-bentuk realisme sehingga mereka berinovasi melukis bentuk-bentuk yang abstrak namun hampir menyerupai bentuk hewan/tanaman. 

Cara melukis di atas air,

1. Siapkan ember/nampan, plastik, air, cat minyak, kuas, pipet, palet, lidi, kertas.
2. Pertama, ember dilapisi plastik supaya bagian dalam ember tidak kotor, lalu isi dengan air.
3. Setelah itu buka cat minyak (kalau bisa cat tembok/kayu*), tuang ke palet lalu campurkan dengan warna lain memakai kuas. Aduk terus sehingga cat tidak menggumpal dan tercampur pas.
4. Setelah dirasa pas, tuangkan cat ke atas air perlahan dengan kuas/pipet. 
5. Jangan dituangkan semua, namun diteteskan sedikit demi sedikit membentuk pola-pola lingkaran.
6. Kemudian dengan lidi, goreskan lidi ke pola-pola tadi membentuk bunga atau yang lainnya.
7. Setelah gambar yang diinginkan terbentuk, ambil kertas lalu tempelkan perlahan-lahan ke permukaan air.
8. Tunggu beberapa saat, lalu angkat dan jemur.

*Saya sarankan dengan cat tembok/kayu Karena cat tersebut sudah dilengkapi minyak di dalamnya yang sesuai takaran sehingga hanya tinggal mengaduknya supaya bercampur dengan cat. Selain itu cat minyak biasa selain harus menakar dulu dengan minyaknya, juga kalau takarannya tidak pas maka yang ada adalah lukisan yang berminyak (terlalu banyak minyak)/catnya akan tenggelama (terlalu banyak cat)

Bagaimana? Gampang gampang susah bukan? Kalau kalian masih bingung/enggan untuk mencobanya di rumah, kalian bisa lihat video di bawah ini. Saya jamin kalian akan kagum dan penasaran untuk mencobanya sendiri di rumah, selamat mencoba!



UPDATE
Bersumber dari Bisnis Online, ada ebru yang bernama ebru sanati. Ebru jenis ini sama dengan yang banyak video melukis di atas air yang ditampilkan di YouTube. Cat nya terbuat dari empedu sapi (gall) yang berfungsi sebagai:

1. Memastikan tegangan permukaan air, agar dalam mewarnai bisa tersebar di permukaan air.
2. Mencegah warna tercampur. contohnya ketika biru dan kuning secara bersamaan diterapkan dan bercampur sebanyak mungkin maka warna hijau yang akan keluar bukan masing2, warna biru dan kuning.
3. Untuk membantu fiksasi zat warna di atas kertas, maksudnya agar warna terserap/menempel sempurna pada kertas (juga agar tahan lama).
4. Untuk memberikan berbagai nuansa warna yang sama dan ukuran yang berbeda dari pola

Sayangnya, cat ini tidak diproduksi di Indonesia, dan agak sulit untuk mendapatkannya karena kebanyakan cat ini tidak impor. Terima kasih atas informasinya!

Terima kasih sudah membaca artikel yang berjudul Teknik dan Tips Melukis di Atas Air, semoga bermanfaat.

Seni Menumpahkan Warna di Atas Kulit

Seni Menumpahkan Warna di Atas Kulit -Pernah kah anda terpikir untuk mecoret-coret tubuh anda? Ternyata hal seperti itu ada dan dinamai body painting. Apa itu body painting? Body painting adalah salah satu teknik melukis, memakai kuas dan cat yang tidak permanen yang disapukan di tubuh manusia.

Menurut kategorinya, body painting dibagi menjadi tiga menurut area yang dilukis yaitu,

1.Melukis wajah, atau biasa disebut face painting. Teknik ini biasa dipakai untuk make up karakter dalam film atau pun saat festival.
face painting

2. Melukis tubuh, yang pasti yang dilukis adalah seluruh tubuh kecuali wajah. 
body painting

3. Melukis tangan, para seniman biasanya melukis tangan manusia supaya menyerupai sebuah objek. Seperti gajah, bumi, gedung, dsb. Di bawah ini adalah cara melukis tangan.

Body painting tidak hanya berfungsi sebagai penghias tubuh, seni ini dipakai di beragam negara untuk berbagai kegiatan seperti,

1. Dipakai di militer, face painting dipakai di militer untuk menyamarkan tubuh tentara saat perang. Dengan cara menyelaraskan antara warna pakaian, wajah, dan lingkungan tempat berperang.
tentara dengan face painting

2. Dipakai di ajang petinju, sering melihat petinju profesional seperti memakai topeng? Sebenarnya di antara mereka, ada yang mengaplikasikan face painting. Tujuannya adalah sebagai pelengkap kostum.
Stingtna

3. Make up artis, face painting juga dipakai oleh para artis yang memainkan film dengan pemeran berwajah aneh/lain dari yang lain. 
mad hatter di alice in wonderland

Teknik ini pun sudah banyak ditemukan di Indonesia, seperti di saat ajang festival seperti Semarang Night Carnival, Solo Batik Carnival, dsb. Tentunya body painting Indonesia memiliki khas tersendiri yang jauh lebih menarik, yaitu dipadukan dengan motif batik asli Indonesia, bangga bukan jadi orang Indonesia?
penari di semarang night carnival

*Apabila contoh gambar dirasa vulgar, mohon untuk berkomentar. Maka dengan segera akan saya ganti/hapus.


Terima kasih sudah membaca artikel yang berjudul Seni Menumpahkan Warna di Atas Kulit, semoga bermanfaat.